Gunung Papandayan terletak di kecamatan Cisurupan, Garut dengan
ketinggian 2.665 Mdpl. Gunung Papandayan merupakan salah satu gunung
aktif di Indonesia, bahkan kalderanya termasuk ke dalam kaldera gunung
terluas didunia.
Sebelum letusan besar tahun 2002 Papandayan memiliki beberapa kawah yakni Kawah Mas, Kawah Baru, Kawah Nangklak dan Kawah Manuk. Setelah meletus tahun 2002 kawah2 tersebut nyaris tidak bisa di kenali lagi letak2nya.
Letusan tahun 2002 menyebabkan munculnya wilayah baru yang terkenal dengan sebutan Hutan Mati, yakni bekas hutan yg terbakar yang menyisakan ranting2 pohon yang hangus terbakar namun masih tegak berdiri.
Gunung Papandayan terkenal sebagia salah satu tempat camping terbaik didunia. Tempat yang terkenal untuk mendirikan tenda adalah Pondok Saladah. Tegal Alun adalah kawasan tumbuh suburnya bunga abadi, Edelweis (janga dipetik ya). Di Papandayan juga terdapat curug Tatang yang dinami oleh penemunya yakni seorang fotografer bernama Tatang.
Sudah 4x berkeunjung ke gunung ini tidak ada bosan2nya terlebih saya belum pernah camping di gunung ini, kasihan ya hehe. Insha Allah lain kesempatan bisa camping disini.
Tiket masuk ke kawasan wisata ini menurut saya terbilang sangat mahal terlebih lagi di tahun 2016 ini kawasan wisata gunung Papandayan di privatisasi oleh pihak swasta, makin mahal saja.
Mahalnya tiket masuk ke kawasan ini tidak disertai dengan perbaikan sarana umumnya seperti WC, mushola dan jalan yang terbilang makin rusak bukan makin bagus.
Salah satu spot favourite berfotoyakni marka ini yang bertuliskan "Anda Berada di lokasi Kawah Papndayan". Markan ini bisanya selalu berganti karena hanya terbuat dari kayu seadanya sehingga mudah rusak plus selalu saja ada vandalisme.
Kawasan hutan mati yang mucul selepas letusan besar terakhir tahun 2002.
Tempat berfoto lainnya:
Sebelum letusan besar tahun 2002 Papandayan memiliki beberapa kawah yakni Kawah Mas, Kawah Baru, Kawah Nangklak dan Kawah Manuk. Setelah meletus tahun 2002 kawah2 tersebut nyaris tidak bisa di kenali lagi letak2nya.
Letusan tahun 2002 menyebabkan munculnya wilayah baru yang terkenal dengan sebutan Hutan Mati, yakni bekas hutan yg terbakar yang menyisakan ranting2 pohon yang hangus terbakar namun masih tegak berdiri.
Gunung Papandayan terkenal sebagia salah satu tempat camping terbaik didunia. Tempat yang terkenal untuk mendirikan tenda adalah Pondok Saladah. Tegal Alun adalah kawasan tumbuh suburnya bunga abadi, Edelweis (janga dipetik ya). Di Papandayan juga terdapat curug Tatang yang dinami oleh penemunya yakni seorang fotografer bernama Tatang.
Sudah 4x berkeunjung ke gunung ini tidak ada bosan2nya terlebih saya belum pernah camping di gunung ini, kasihan ya hehe. Insha Allah lain kesempatan bisa camping disini.
Tiket masuk ke kawasan wisata ini menurut saya terbilang sangat mahal terlebih lagi di tahun 2016 ini kawasan wisata gunung Papandayan di privatisasi oleh pihak swasta, makin mahal saja.
Mahalnya tiket masuk ke kawasan ini tidak disertai dengan perbaikan sarana umumnya seperti WC, mushola dan jalan yang terbilang makin rusak bukan makin bagus.
Salah satu spot favourite berfotoyakni marka ini yang bertuliskan "Anda Berada di lokasi Kawah Papndayan". Markan ini bisanya selalu berganti karena hanya terbuat dari kayu seadanya sehingga mudah rusak plus selalu saja ada vandalisme.
Kawasan hutan mati yang mucul selepas letusan besar terakhir tahun 2002.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar